Gerak Jalan Santai

Halaman kantor sudah mulai penuh saat saya dan ibu tiba. Hari itu kantor mengadakan acara gerak jalan santai dalan rangka ulang tahun. Puluhan karyawan beserta anggota keluarga mereka mengikuti acara ini. Tak lupa juga para undangan dan wartawan turut serta dalam memeriahkan acara gerak jalan santai.

Hanya selang beberapa menit setelah saya dan ibu tiba, acara gerak jalan dimulai. Berbeda dari tahun lalu, gerak jalan santai ini mengambil rute ke jalan A. Yani arah luar kota dan berbelok tepat di bawah jembatan fly over Gatot Subroto. Tepat di bawah jembatan, beberapa panitia sudah menunggu untuk mengumpulkan kupon undian.

Setelah menyelesaikan rute, saya segera mengambil jatah sarapan. Tahun ini sarapannya nasi itik dan ayam KFC. Sambil menikmati sarapan, saya dan ibu mengikuti acara yang berlangsung di panggung. Di sana, tampak seorang penyanyi sedang mengajak penonton untuk bernyanyi bersamanya.

Usai pengisi acara bernyanyi, pembawa acara langsung melakukan penarikan undian door prize. Saya yang belum benar-benar selesai makan langsung menghabiskan ayam goreng di tangan. Dalam hati saya berharap akan bisa membawa pulang salah satu dari hadiah yang disediakan.

Sayangnya bahkan hingga akhir acara tak ada satupun kupon yang saya pegang disebut dalam penarikan undian. Rata-rata nomor yang keluar dimulai dari nomor depan 04, 06 atau 1. Sementara untuk kupon dengan nomor depan 05 (nomor depan untuk kupon di departemen saya) hanya dua kali dipanggil ke depan. Ironisnya lagi, hari itu saya membawa 10 kupon! Dua milik saya pribadi, dan 8 titipan teman yang tidak bisa datang.

Sekitar pukul sebelas siang, acara selesai. Saya pun beranjak dari tempat duduk sementara di panggung pengisi acara menyanyikan lagu Goyang Dumang. Tahun ini acara gerak jalan santai terasa kurang seru dibanding tahun sebelumnya. Tentu saja. Karena tahun sebelumnya saya pulang dengan hadiah di tangan sementara untuk tahun ini saya pulang hanya dengan selembar foto kenangan dari gerak jalan santai tersebut.